Skip to main content

Tiga Puluh Dua Tahun Yang Seringnya Bercahaya Temaram Itu…

Tak terasa, 32 tahun sudah jalan yang seringnya terjal dan bercahaya temaram ini terlewati. Namun syukur terus harus dipanjatkan atas kesempatan kepada diri untuk menjadi yang lebih baik dan berarti ini. Jejak-jejak yang tertinggal membatu, mengabadikan banyak kisah yang terkadang patut dikenang atau dilupakan sama sekali karena penuh kesalahan. Manusia, hanya setitik debu yang sedang berusaha menjadi, memaknai kehadirannya di muka bumi. Semoga diri ini telah berusaha dengan baik untuk menjadi yang terbaik yang Sang Pencipta pernah harapkan ketika meniupkan nafasnya yang suci itu. Perjalanan, masih harus terus dilanjutkan, entah sedih entah riang. Manusia, sekali lagi hanya bisa berusaha memberikan yang terbaik pada dirinya. Semoga jejak-jejak yang akan dibuat di masa depan menjadi lebih baik yang semakin layak dikenang dan bisa dijadikan bentuk syukur kepada anugerah bernama hidup ini.

Tersebut, manusia dilahirkan ke dunia dengan misi yang telah digariskan oleh Sang Kuasa. Misi yang tidak pernah dituliskan dengan jelas oleh-Nya. Karena misi ini adalah misi paling suci dan rahasia yang Dia tidak inginkan begitu mudah dipecahkan cara penyelesaiannya. Tidak, Dia tidak inginkan itu, Dia inginkan sebuah usaha keras, ketekunan, ketaatan, dan harapan yang dipupuk tiap hari agar misi itu tercapai. Hingga tiba saatnya nanti ketika kita dipanggil lagi untuk menyampaikan perjalanan penyelesaiaan misi itu, Dia bisa mendapatkan begitu banyak kisah yang bisa membuat-Nya tersenyum karena utusan-Nya memang benar-benar utusan yang terbaik. Kita tidak tahu apakah kita adalah yang termasuk sebagai utusan yang baik itu karena kita masih di sini, di medan penyelesaian misi yang sungguh penuh tantangan ini. Saya hanya berharap, bahwa setidaknya misi itu telah saya kerjakan sebagian dengan baik. Malam akan menuju pagi. Gelap khan hilang berganti terang. Ya Tuhan, berilah terus petunjuk dan perlindungan-Mu… AMIN!

* Foto 1 & 2: Tertulis "fluctuat nec mergitur". Kalimat Latin yang berarti "terombang-ambing tetapi tidak tenggelam" atau "diombang-ambingkan ombak tetapi tidak tenggelam". Motto kota Paris...

Comments