Video ini adalah kiriman dari kawan-kawan mancing di Balikpapan. Saat itu penghujung 2007. Ombak besar sedang merajalela di perairan sekitar Kalimantan Timur. Maka para pemancing Balikpapan seperti Setiawan Koswara dan Handy Anggawidjaja, yang sudah sakau berat saat itu, mengarahkan trip mancing mereka ke muara-muara dan sungai-sungai. Tak dinyana, hasil pancingan mereka menggemparkan Balikpapan. Berbagai spesies air tawar dan payau yang bergengsi (yang selama ini terlupakan dan terpinggirkan dari lalu-lintas mancing di sana) berhasil mereka dapatkan antara lain ikan barramundi (kakap putih), black bass (yang konon hanya ada di Papua), mangrove jack (kakap muara), dan lain-lain. Liputan lengkap gempita mancing di sungai-sungai Kaltim tersebut kemudian segera menjadi pembicaraan di seluruh negeri karena dimuat di Majalah Mancing edisi Desember 2007. Ikan kakap putih seberat 21 kg yang berhasil dipancing oleh Setiawan Koswara menjadi kovernya. Kini laut Balikpapan telah kembali tenang. Trip-trip mancing kembali diarahkan ke laut. Tanggal 29 Februari s/d 3 Maret saya akan kembali ke sana untuk melihat gempita mancing di lautan sekitar Balikpapan. Jika di sungai saja ada spesies ukuran monster, apalagi di lautnya? Pasti luar biasa! Semoga! Tunggu hasil liputannya di Majalah Mancing edisi April 2008. Salam!
Video ini adalah kiriman dari kawan-kawan mancing di Balikpapan. Saat itu penghujung 2007. Ombak besar sedang merajalela di perairan sekitar Kalimantan Timur. Maka para pemancing Balikpapan seperti Setiawan Koswara dan Handy Anggawidjaja, yang sudah sakau berat saat itu, mengarahkan trip mancing mereka ke muara-muara dan sungai-sungai. Tak dinyana, hasil pancingan mereka menggemparkan Balikpapan. Berbagai spesies air tawar dan payau yang bergengsi (yang selama ini terlupakan dan terpinggirkan dari lalu-lintas mancing di sana) berhasil mereka dapatkan antara lain ikan barramundi (kakap putih), black bass (yang konon hanya ada di Papua), mangrove jack (kakap muara), dan lain-lain. Liputan lengkap gempita mancing di sungai-sungai Kaltim tersebut kemudian segera menjadi pembicaraan di seluruh negeri karena dimuat di Majalah Mancing edisi Desember 2007. Ikan kakap putih seberat 21 kg yang berhasil dipancing oleh Setiawan Koswara menjadi kovernya. Kini laut Balikpapan telah kembali tenang. Trip-trip mancing kembali diarahkan ke laut. Tanggal 29 Februari s/d 3 Maret saya akan kembali ke sana untuk melihat gempita mancing di lautan sekitar Balikpapan. Jika di sungai saja ada spesies ukuran monster, apalagi di lautnya? Pasti luar biasa! Semoga! Tunggu hasil liputannya di Majalah Mancing edisi April 2008. Salam!
Comments
ok ditunggu cerita mancing di balik papan
keep blogging