Saya pernah berandai-andai di sebuah wedding party pemancing akan ada gift berupa piranti memancing. Kita tahu, di wedding party modern diota-kota besar sebuah wedding party bukan lagi urusan datang, tulis nama, dan lalu bersalaman dengan mempelai lalu pulang. Wedding party, utamanya di kalangan high class, telah dikemas sedemikian rupa menjadi sebuah acara yang kolosal dan mewah dan terdiri dari banyak bagian. Seperti terjadi di garden party pernikahan seorang sahabat saya Sutawijaya di Damai Indah Golf , Pantai Indah Kapuk, Jakarta malam minggu lalu (1/11). Saya telah melihat banyak pesta pernikahan mewah dan meriah, setidaknya dulu saat saya menjadi wedding photographer sebuah studio foto khusus di Surabaya, tetapi yang satu ini sangat berbeda. Pertama karena saya mengenal Sutawijaya. Pemancing muda ini juga tampil di VCD yang dirilis oleh
Majalah Mancing edisi Agustus 2008. Kedua karena ‘mimpi’ iseng saya, bahwa akan ada piranti mancing di sebuah wedding party, ternyata kesampaian.
Ceritanya saat berlangsung sesi game di acara itu seluruh kawan-kawan Suta yang pemancing ditantang untuk mendekat ke MC. Dan bagi yang mampu menunjukkan bukti bahwa dirinya pemancing akan mendapat kenang-kenangan. Ada yang menunjukkan gantungan kunci ikan-ikanan, foto ikan-ikan di ponsel, dan juga id card pemancing. Dan kenang-kenangan yang diberikan adalah sebuah Rapala XRAP Sub Surface WTD. Umpan baru yang dirilis oleh Rapala (Finlandia) yang sepengetahuan saya belum ada di pasaran Indonesia. Wow! Dan saya juga mendapatkan bagian 1 biji umpan! Tetapi dalam perjalanan pulang seorang sahabat karib Suta berkata kalau sebenarnya Suta berbelanja Rapala ini sebanyak 2 lusin. Lho, Suta, kog yang dibagi di game kemarin cuma 7 biji? Hahahaha. Mempelainya ternyata stok umpan juga untuk trip mancing berikutnya?! Haha. Yang pasti, selamat menempuh hidup baru ya bro! GBU! By the way, masih bisa mancing lagi gak? Huehuehue...
Saya pernah berandai-andai di sebuah wedding party pemancing akan ada gift berupa piranti memancing. Kita tahu, di wedding party modern diota-kota besar sebuah wedding party bukan lagi urusan datang, tulis nama, dan lalu bersalaman dengan mempelai lalu pulang. Wedding party, utamanya di kalangan high class, telah dikemas sedemikian rupa menjadi sebuah acara yang kolosal dan mewah dan terdiri dari banyak bagian. Seperti terjadi di garden party pernikahan seorang sahabat saya Sutawijaya di Damai Indah Golf , Pantai Indah Kapuk, Jakarta malam minggu lalu (1/11). Saya telah melihat banyak pesta pernikahan mewah dan meriah, setidaknya dulu saat saya menjadi wedding photographer sebuah studio foto khusus di Surabaya, tetapi yang satu ini sangat berbeda. Pertama karena saya mengenal Sutawijaya. Pemancing muda ini juga tampil di VCD yang dirilis oleh Majalah Mancing edisi Agustus 2008. Kedua karena ‘mimpi’ iseng saya, bahwa akan ada piranti mancing di sebuah wedding party, ternyata kesampaian.
Ceritanya saat berlangsung sesi game di acara itu seluruh kawan-kawan Suta yang pemancing ditantang untuk mendekat ke MC. Dan bagi yang mampu menunjukkan bukti bahwa dirinya pemancing akan mendapat kenang-kenangan. Ada yang menunjukkan gantungan kunci ikan-ikanan, foto ikan-ikan di ponsel, dan juga id card pemancing. Dan kenang-kenangan yang diberikan adalah sebuah Rapala XRAP Sub Surface WTD. Umpan baru yang dirilis oleh Rapala (Finlandia) yang sepengetahuan saya belum ada di pasaran Indonesia. Wow! Dan saya juga mendapatkan bagian 1 biji umpan! Tetapi dalam perjalanan pulang seorang sahabat karib Suta berkata kalau sebenarnya Suta berbelanja Rapala ini sebanyak 2 lusin. Lho, Suta, kog yang dibagi di game kemarin cuma 7 biji? Hahahaha. Mempelainya ternyata stok umpan juga untuk trip mancing berikutnya?! Haha. Yang pasti, selamat menempuh hidup baru ya bro! GBU! By the way, masih bisa mancing lagi gak? Huehuehue...
Comments