Skip to main content

Posts

Showing posts with the label formasi

Takabonerate Island Expedition 2010: Semoga, Hasil ‘Survay’ Mancing Ini Berbanding Terbalik Dengan Hasil Turnamen Nanti...

Saya akui, saya kembali lagi ke Kepulauan Taka Bonerate di Sulawesi Selatan. Kali ini dengan rombongan yang berbeda; Tim Mancing Mania Trans 7 di bawah Kapten DW, Tim dr. Benyamin (Tangerang), dan sekelompok personil Lantamal VI Makassar. Kenapa saya perlu membuat pengakuan karena jujur saja pernah terlontar tekad untuk tidak ke sini lagi setelah agak kecewa pada tahun lalu (Oktober 2009). Baca Tak Kan Kembali Lagi... Karena destinasi ini telah jauh merosot kualitasnya dibanding bertahun-tahun silam, taruhlah saat fishing operator Taka Adventure masih beroperasi misalnya. Jadi seharusnya kami tak usah kembali lagi ke sini, terutama juga jika melihat hasil turnamen mancing pada Takabonerate Island 2009 lalu yang menurut saya juga biasa saja. Apalagi jika hasil yang biasa itu ‘dibenturkan’ pada sulitnya akses, lama waktu tempuh, high cost trip, dan minimnya infrastruktur di dan menuju lokasi, maka potensi lokasi yang telah biasa itu menjadi lebih turun lagi nilainya di mata saya. Jarak d...

Selamat Kepada Marcus Widhi Nugroho atas Terbitnya Tabloid Berita Mancing. Tigh Lines Bossss!!!

Trip mancing saya ke Ujung Kulon kemarin boleh boncos (baca: gagal total) tetapi Minggu-minggu ini saya tetap merasa bungah. Tak lain karena seorang kawan dekat saya Marcus Widhi Nugroho, atau yang punya nick name MrK, yang juga adalah kawan bagi ratusan dan bahkan mungkin ribuan pemancing di negeri ini, pada hari ini baru saja menerbitkan sebuah media mancing baru yang diberi nama BERITA MANCING. Bentuknya tabloid. Bentuk yang sangat pas dengan selera pasar mancing negeri ini yang menyukai media mancing yang ringan dengan bahasa yang enak dibaca, informatif dan terbit dalam interval waktu yang pendek sehingga pemancing tak perlu menunggu lama untuk membaca lagi edisi berikutnya. Dengan terbitnya BERITA MANCING, berarti kini ada empat media cetak khusus mancing di negeri ini. Tiga lainnya adalah Tabloid Mancing Mania, Majalah Mancing, dan Tabloid Fortuna. Ini jelas semakin membuat dunia mancing kita semakin semarak karena selain media cetak tersebut juga telah ada beragam forum mancing...

Para Pejalan Yang Pasrah Diterkam Senja Basah di Pelabuhan Ratu

Tiga minggu terakhir ini tiba-tiba saja saya dan kawan-kawan satu tim melintas tiga kali di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat. Dan semuanya selalu singgah sementara antara satu hingga dua malam karena lelah mendera kami semua yang selalu diburu ‘hantu’ bernama ikan-ikan besar. Pelabuhan Ratu adalah pendaratan ikan tangkapan terbesar di Jawa Barat dan memiliki TPI yang selalu sibuk! Puncak kesibukan TPI di Pelabuhan Ratu biasanya terjadi saat musim ikan tuna (yellowfin tuna) yang berlangsung seiring dimulainya musim kemarau dan mencapai puncaknya pada bulan-bulan September atau Oktober. Tempat ini memang menjadi salah satu favorit kunjungan ikan tuna karena memiliki teluk besar yang persis menghadap Samudera Hindia. Di Pulau Jawa, letak strategis ini mungkin hanya bisa ditandingi oleh Sendang Biru, Malang Selatan. Saat musim tuna seperti itu, perairan di sekitar Pelabuhan Ratu akan penuh dengan kapal-kapal nelayan yang berebut ikan tuna. Di antara ‘skuadron’ besar kapal nelayan aneka...

Black & Blue Marlin di Indonesia: Agar Kita Tidak Terus Keliru

Agar Anda tidak mengira saya berbicara sembarangan bahwa “tidak ada ikan blue marlin di Krui, Lampung Barat” di postingan saya sebelumnya, berikut beberapa fakta penting mengenai Black marlin (Makaira indica) dan Blue marlin (Makaira nigrican). Black marlin atau marlin hitam adalah keluarga billfish yang banyak hidup di perairan tropis dan banyak menjadi buruan para pecinta olahraga memancing negeri ini. Contoh paling masif dalam perburuan ikan ini oleh para pemancing terjadi di Pelabuhan Ratu dan Ujung Kulon dulu. Sebagian kecil Black marlin juga menghuni Samudra Pasifik, pantai timur Afrika, dan perairan Australia. Semua lokasi ini dihuni black marlin karena cenderung lebih hangat dibanding perairan di Samudera Atlantik. Intinya ikan Black marlin hidup pada lautan yang memiliki suhu air 21 hingga 30 derajat Celcius dan jarang dijumpai di perairan yang dingin (tetapi bukan berarti tidak ada ya, selalu ada anomali). Ikan ini mudah diidentifikasi karena ini adalah spesies billfish yang ...

Sorry, Blog GT UNLIMITED Terminated!

Sesungguhnya saya sangat ingin segera berbagi kisah trip terbaru saya ke Taka Bonerate (Sulsel) dan ke Kabupaten Berau (Kaltim) tetapi entah kenapa yang saya lakukan hari ini adalah malahan menghapus blog GT UNLIMITED (dulu URL-nya di www.gtunlimited.blogspot.com). Blog GT UNLIMITED saya buat sebagai media kampanye catcth and release ikan giant trevally (GT). Ikan GT, seperti kita ketahui bersama adalah spesies game fish yang populasinya sangat banyak di negara kita. Namun kini populasinya semakin terancam karena overfishing dan juga karena sikap para pemancing yang banyak 'menguras' ikan ini untuk dibawa pulang. Habitat ikan ini di berbagai fishing ground di Indonesia juga semakin rusak karena penggunaan bom ikan dan juga praktek menangkap ikan dengan racun yang dilakukan oleh nelayan. Bahkan kadang ada yang membawa pulang ikan ini banyak-banyak agar bisa berbagi oleh-oleh untuk seluruh RT! Padahal, 1 ekor GT saja (yang beratnya 5 kg saja misalnya) kalau untuk satu keluarga be...

Maaf Atas Kesunyian Blog , Maklum Tidak Selalu Bisa Nemu Sinyal...

Dearest all. Saya minta maaf blog ini agak terbengkalai akhir-akhir ini karena lama tidak ada postingan. Bukan hendak menelantarkan, bukan pula karena saya lelah berbagi informasi. Untuk hal terakhir ini, sampai mati pun saya tidak akan lelah berbagi informasi (yang berguna tentunya) dengan dunia. Kesunyian blog ini gara-gara saya sedang dalam perjalanan (baca: bekerja) panjang menjelajah ke beberapa fishing ground di Sulawesi Selatan hingga ke Kabupaten Berau di Kalimantan Timur. Kadang saya bisa selalu terhubung dengan internet, tetapi kemarin selama tiga minggu di lapangan ternyata medan dan waktu tidak mengijinkan saya menyentuh internet terlalu lama. Jadi harap maklum. Thanks! Mungkin untuk menandai keterhubungan saya dengan Anda semua pengunjung blog ini, sekembali saya dari lapangan, saya posting dulu informasi mengenai informasi jadwal tayangan mancing yang sama-sama kita cintai yakni “Mancing Mania” di Trans 7. Pada hari Sabtu, 7 November 2009 Pkl 16.00 WIB akan ditayangkan “M...

The East Nusa Tenggara Grand Prix Game Fishing Tournament 2009

Seiring datangnya “hari baik” di beberapa saltwater fishing ground di Indonesia, mulai bulan Oktober ini berbagai daerah tampak berlomba-lomba menyelenggarakan turnamen mancing. Dalam bulan Oktober ini saja akan ada dua even besar. Yang satu di P1000, Jakarta (Turnamen Mancing Piala Agung Laksono – hadiahnya tidak tanggung-tanggung, Mercedes C200) dan satu lagi di Kepulauan Selayar, Sulsel (dalam rangka Takabonerate Islands Expedition 2009). Yang di P1000 dipastikan akan kebanjiran peserta karena ini adalah fishing ground yang “klasik” di Indonesia, hampir semua pemancing Jakarta memiliki ikatan emosial yang cukup dalam dengan P1000. Haha! Menariknya dua even ini dilangsungkan dalam hari yang hampir bersamaan, yakni antara 16 hingga 18 Oktober ini. Tetapi yang paling “wah” dan “eksotis” menurut saya adalah turnamen mancing yang digagas oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Sumba Timur dan Kabupaten Rote Ndao, yang bekerjasama dengan FORMASI P...

Senja Merah Loloda Utara

Mungkin mereka harus melihat dengan mata kepala sendiri senja merah di Loloda Utara. Senja merah yang menyala membakar langit dan kita hanya terpaku di atas perahu kayu renta milik nelayan Pulau Doi yang tak mampu diperbarui oleh pemiliknya. Melihat senja merah itu menyala dan kita takjub karenanya sementara beberapa jengkal di bawah kita adalah lautan tak terukur dalamnya yang bertabur misteri dan mistis jelata. Lautan yang menyimpan jerit jelata berbagai masa dari sebuah tanah legenda bernama Halmahera. Mungkin, itulah yang harus mereka lihat, senja merah di Loloda Utara, agar mereka sadar siapa Pencipta-nya, agar mereka tidak lupa bahwa mereka hanyalah setitik debu hina di hamparan bergeloranya samudera.

Paulus Susanto Juara Pangarmabar Cup Fishing Open Tournament 2008

Ikan kerapu seberat 16.35 kg yang dipancing oleh Paulus Susanto hingga batas akhir penimbangan pada pukul 14.15 WIB tidak ada yang mampu melampaui beratnya sehingga secara otomatis dirinya menyabet Juara I Ikan Terberat. Suasana yang cukup gempita tampak sekali di kubu Tim Samuel saat panitia mengumumkan bahwa waktu penimbangan ikan sudah ditutup. Maklum mereka adalah tim yang pertama kali menimbang ikan di saat tim lain mungkin masih memancing di laut. Seluruh anggota tim yang berkumpul di dekat KM Samuel di Dermaga 21 Marina Ancol sontak melonjak gembira sambil memekik kegirangan karena dengan ditutupnya waktu penimbangan ikan hal tersebut berarti tidak akan ada lagi ikan yang akan ditimbang sehingga ‘ancaman’ yang mungkin muncul dan bisa menggusur kesempatan mereka menjadi juara telah tidak ada lagi. >>More

Sepotong Senja Untuk Siapa?

Mungkin saya sedang ingat seseorang yang begitu mengusik hati saya saat 'menembakkan' kamera di moment ini. Atau saya mungkin sedang tidak ingat siapa-siapa tetapi sok sentimentil. Hehe. Yang pasti saat-saat seperti ini di laut sungguh membuat hati begitu nyaman luar biasa. Dengan pergi ke laut saja sudah terasa gembira karena bisa melepaskan diri dari kebisingan dan kesibukan kota. Eh malah dihadiahi dengan senja yang indah. Sayangnya tukang potonya kurang hebat sehingga hasil fotonya biasa-biasa saja. Maklum tukang potonya berharap bertemu ikan besar dibanding bertemu senja indah jadinya yaach, begitulah. Hehe.. Ada sebuah cerpen karya satrawan besar negeri ini, Seno Gumira Ajidarma yang begitu hebat dalam mengkisahkan hal senja. Mungkin karena saat dirinya menuliskan cerpen itu dia sedang memiliki seseorang "yang tercinta" dan benar-benar sangat merindukannya sehingga lahirlah sebuah cerpen yang mengguncang jagat sastra Indonesia dan begitu digandrungi oleh para pe...

Nomor 0720

Sedikit terlambat tiba di kantor karena harus ke dokter dulu. Pikiran sudah sedikit "gerah" karena berbagai hal terutama masalah sakit yang sangat merisaukan ini. Muka pokoknya sudah "kusut" banget. Padahal ini hari Senin, suatu hari dimana saya selalu berharap bisa menyambutnya dengan semangat, segar, dan senyum. Tetapi inilah kenyataannya. Meski i don't hate Monday tetapi tampaknya ada banyak hal lain yang membuat hari ini kacau balau. Sampai di front office seperti biasa absen. Saya semakin "kusut" sebab mesin absen ini sepertinya sentimen dengan saya, tiap saya pencet perasaan mesin absen itu sering banget macet. Atau saya mencetnya terlalu bersemangat??? Usai absen office boy memberi saya sebuah amplop putih kecil berisi kartu keanggotaan Federasi Olahraga Memancing Seluruh Indonesia (FORMASI). Saya sejujurnya tidak merasa pernah daftar. Bukan apa-apa, saya ini merasa bukan pemancing dan juga bukan bos, stereotype yang melekat dengan FORMASI diman...

Indonesia Fishing Expo 2008: Dunia Sportfishing di Negeri Ini Semakin Bergairah

Geliat sportfishing di Indonesia agaknya semakin bergairah saja. Berbagai turnamen akhir-akhir ini dilangsungkan dimana-mana baik di freshwater ataupun saltwater. Dan semuanya terlihat berlansgung sukses. Tak terhitung lagi fishing trip menjelajah wilayah-wilayah yang jauh yang dilakukan oleh para pemancing kita. Pemancing-pemancing baru juga bermunculan dalam jumlah yang sangat signifikan. Ini semuanya tentu menggembirakan kita semua. Tetapi dari itu semua ada yang kurang lengkap yakni jarangnya atau tiadanya) suatu event yang mampu mempertemukan antara pemancing, toko pancing, fishing operator, dan lain-lain di satu tempat yang sama dimana semua bisa berbaur menjadi satu untuk kemudian memperbincangkan berbagai hal seputar mancing. Di Jepang kita kenal ada Osaka Fishing Show yang luar biasa itu. Di Amerika tidak perlu diperbincangkan lagi saking banyaknya event seperti itu. Tetapi hal seperti itu di negeri kita masih jarang kalau malah dapat dikatakan hampir tidak ada. Tetapi "m...