Ikannya kecil saja. Meski kecil jangan salah, ini adalah ikan bergengsi. Ikan garing, gariang, kelah, atau tombro. Di dunia sportfishing dikenal dengan nama masheer. Ikan prestisius untuk para pemancing air tawar baik itu mereka yang doyan spinning ataupun fly fishing. Ikan air tawar perkasa yang akan selalu dengan gembira untuk menguji kemampuan memancing kita hingga titik tetes darah terakhirnya. Hehe. Terlalu bombastis? Tetapi begitulah nyatanya, ini adalah ikan bergengsi di air tawar yang memiliki daya perlawanan yang sangat mumpuni. Mungkin, dan hanya mungkin saja karena saya tidak begitu paham dengan jelas sejarah cover-cover di media-media mancing di negeri ini dulunya, ini adalah cover media mancing pertama di negeri ini yang memajang foto “melepas ikan”. Setahu saya, dahulu dan hingga kini cover-cover media mancing baik itu tabloid atau majalah selalu memajang foto “mengangkat ikan” (baca: membunuh ikan), baik itu ikan seukuran kecil ataupun ikan raksasa semisal giant trevally atau keluarga billfish. Sebagai cover pertama yang mencitrakan “melepas ikan” di Indonesia hal ini jelas harus diamini dengan doa-doa agar maksud dari pemasangan cover semacam ini, yakni encourage budaya C n’ R, mencapai tujuannya. Semoga ini bisa menjadi pemicu cover-cover mendatang di semua media mancing negeri ini agar selalu mencitrakan kearifan pemancing terhadap lingkungan. Salam mancing dan salut untuk Indonesia Fly Rodders (foto di cover ini adalah anggota Indonesia Fly Rodders), kelompok fly fisher terbesar di negeri ini.
Ikannya kecil saja. Meski kecil jangan salah, ini adalah ikan bergengsi. Ikan garing, gariang, kelah, atau tombro. Di dunia sportfishing dikenal dengan nama masheer. Ikan prestisius untuk para pemancing air tawar baik itu mereka yang doyan spinning ataupun fly fishing. Ikan air tawar perkasa yang akan selalu dengan gembira untuk menguji kemampuan memancing kita hingga titik tetes darah terakhirnya. Hehe. Terlalu bombastis? Tetapi begitulah nyatanya, ini adalah ikan bergengsi di air tawar yang memiliki daya perlawanan yang sangat mumpuni. Mungkin, dan hanya mungkin saja karena saya tidak begitu paham dengan jelas sejarah cover-cover di media-media mancing di negeri ini dulunya, ini adalah cover media mancing pertama di negeri ini yang memajang foto “melepas ikan”. Setahu saya, dahulu dan hingga kini cover-cover media mancing baik itu tabloid atau majalah selalu memajang foto “mengangkat ikan” (baca: membunuh ikan), baik itu ikan seukuran kecil ataupun ikan raksasa semisal giant trevally atau keluarga billfish. Sebagai cover pertama yang mencitrakan “melepas ikan” di Indonesia hal ini jelas harus diamini dengan doa-doa agar maksud dari pemasangan cover semacam ini, yakni encourage budaya C n’ R, mencapai tujuannya. Semoga ini bisa menjadi pemicu cover-cover mendatang di semua media mancing negeri ini agar selalu mencitrakan kearifan pemancing terhadap lingkungan. Salam mancing dan salut untuk Indonesia Fly Rodders (foto di cover ini adalah anggota Indonesia Fly Rodders), kelompok fly fisher terbesar di negeri ini.
Comments